Selain Akulaku dengan Shopee PayLater, Kredivo yang tercatat sebagai salah satu fasilitas cicilan tanpa kartu kredit seluruh Indonesia. Bukan hanya itu Kredivo menyediakan limit cicilan mencapai Rp. 30.000.000. Disamping itu, untuk jangka waktu durasi pengembalian limit yang digunakan hingga sampai 12 bulan. Untuk itu wajar saja jika
banyak orang yang mempunyai Kredivo terkait solusi pembelian barang impian ketika tabungan belum terkumpul. Untuk lebih jelasnya diingatkan kembali bahwa belakangan ini beberapa pihak yang tak bertanggung jawab yang mencoba merugikan para pengguna Kredivo. Dalam arti terdapat beberapa modus penipuan yang atasnamakan Kredivo.
Apa Itu Penipuan Gestun Kredivo?
Ciri-ciri penipuan Kredivo biasanya meminta pengguna agar memberikan data pribadi mereka. Selain itu, dalam melancarkan aksinya, para pelaku juga mengirimkan Chat melalui WhatsApp serta Email. Maka bagaimana agar menghindari aksi penipuan Kredivo? Langsung mencari informasi jawabannya dibawah ini.
Ciri-Ciri Penipuan Kredivo
Beikut yang telah disebutkan diatas bahwa Kredivo adalah salah satu layanan PayLater terbaik dalam penawaran yang mana mencapai hingga puluhan juta rupiah. Selain kredit Online, Kredivo terdapat menyediakan fasilitas Pinjaman Tunai hingga limit maksimal Rp. 30.000.000. Terkait dari pelayanan Kredivo untuk para pelanggan
disini pihak Kredivo yang menghimbau untuk seluruh pengguna untuk tetap berhati-hati dalam menggunakan layanan tersebut. Oleh karena itu akhir-akhir ini Kredivo banyak menerima laporan terkait kasus penipuan yang dialami pengguna. Hendak kita perhatikan untuk menghindari akan terdapat menjadi korban penipuan, disini
kalian semua para pengguna Kredivo perlu mengetahui ciri-ciri penipuan Kredivo. Berikut ini untuk beberapa ciri-ciri serta modus penipuan Kredivo :
1. Penipuan Melalui WA
Modus pertama yang sering digunakan modud penipuan Kredivo yaitu mengirimkan chat lewat WhatsApp atau mengirimkan Pesan lewat Facebook. Mungkin tak pernah terfikirkan sebelumnya bahwa pihak tersebut memperoleh nomor WhatsApp pengguna, dan pastinya melalui data tersebut pelaku akan mengirimkan Chat yang isinya
meminta pengguna Kredivo agar menyerahkan data diri. Lalu terdapat juga ciri-ciri penipuan Kredivo seperti permintaan Gestun (Gesek Tunai) dalam mencairkan limit Kredivo langsung melalui rekening. Hal hal berikut ini akan berbahaya bagi para pengguna baru yang tidak tahu informasi bahwa limit Kredivo tak semua bisa dicairkan
menggunakan rekening. Terjadi juga kasus penipuan Akulaku, Shopee PayLater juga lain sebagainya, dalam melancarkan aksinya, para pihak terebut nantinya meminta pengguna agar melengkapi informasi data diri meliputi nama lengkap, nomor rekening, PIN Kredivo serta lain sebagainya.
2. Penipuan Melalui Email
Modus penipuan Kredivo selanjutnya juga dilakukan melalui Email pengguna. Maka disini penipu yang mengaku dari pihak Kredivo nantinya mengirimkan Email yang isi nya meminta kalian agar melakukan pengembalian dana Pinjaman Kredivo. Seringkali kejadian tersebut juga dialami setelah kalian mengajukan Pinjaman melalui Kredivo.
Memang sangat kita hindari kejadian terkait penipuan Kredivo melalui WA, seperti diminta nantinya agar melengkapi informasi data diri yang nantinya dapat digunakan sebagai akses masuk pada akun Kredivo. Ingat, terkait Pinjaman Kredivo yang sudah di transfer menggunakan rekening pengguna tak akan ditarik lagi oleh
Kredivo. Akan hal tersebut sudah terdapat Email yang mengatasnamakan Kredivo
3. Penipuan Melalui Telepon
Ciri-ciri penipuan Kredivo yang terakhir akan dapat kamu ketahui ketika menerima panggilan melalui pihak yang mengatasnamakan Kredivo. Demi keinginan pribadi pihak tersebut terlihat sangat profesional, mulai dari gaya bicara hingga data-data pemilik akun seperti nama lengkap, nomor HP dan lain sebagainya.